6 Cara Mudah Membuat Personal Branding Yang Menjual

Jasa Personal Branding - Penampilan yaitu faktor pertama seseorang menilai orang lain. Baik dalam dunia pekerjaan maupun kehidupan sosial. Karenanya, beberapa orang yang pada akhirnya mengerti pentingnya personal branding dalam dianya, untuk tingkatkan nilai lebih tampilan dan pandangan orang yang lain atas dianya.

Sama seperti dengan branding unrtuk perusahaan, personal branding mempunyai tujuan untuk “memasarkan”. Tetapi, bila branding perusahaan untuk pasarkan profil perusahaan, maka personal branding untuk pasarkan sendiri dan kekuatan yang dipunyai untuk profesi dan karier yang saat ini tengah ditempuh. Dengan personal branding, perusahaan dan orang yang lain dapat ketahui kwalitas yang dipunyai oleh seorang.

Untuk kebutuhan individu sendiri, personal branding dapat jadi cara pasarkan product dari hasil usahanya sebagaientrepreneurbaik berbentuk barang maupun jasa. Bukan sekedar berbentuk pemasaran product, dari personal branding juga beberapa orang dapat ketahui kwalitas dari product usaha yang dibuat. Berikut ini yaitu tips untuk membuat personal branding :

1. Brand Discovery.

Dapatkan beberapa hal apa sajakah yang kamu ingin “jual” pada orang-orang mengenai diri Kamu. Representasikan diri kamu dalam beberapa kata agar orang yang lain bisa dengan mudah mengingat Kamu.

2. Buat domain Kamu sendiri.

Ini terkhusus untuk kamu seseorang pengusaha. Melalui domain yang kamu buat sendiri, juallah product Kamu di sana dan perkenalkan pada orang-orang. Kamu dapat buat nama domain berdasar pada nama Kamu sendiri atau nama usaha Kamu.

Lihat juga : jasa viral marketing

3. Buat situs (blog) pribadi.

Melalui situs (blog) pribadi, kamu dapat menuliskan pemikiran-pemikiran kamu dengan personal terutama mengenai profesi dan product usaha kamu. Diluar itu, orang-orang dapat juga lihat bagian pribadi diri kamu yang bisa tingkatkan kwalitas diri dan berpengaruh pada barang atau jasa yang Kamu jual. Menulis situs (blog) dengan berkala dan teratur agar beberapa orang ketahui kalau situs (blog) kamu aktif.

4. Akun twitter.

Manfaatkanlah media sosial seperti twitter untuk berhubungan dengan pasar. Ulas banyak hal mengenai product dan diri kamu di sana. Kamu dapat lihat beberapa contoh akun twitter beberapa orang yang berhasil. Hargai dan jawab juga setiap mention yang masuk.

5. Profil dan halaman Facebook.

Terkecuali twitter, juga gunakan facebook. Buat profil kamu terlihat profesional. Pakai juga photo diri Kamu yang pasti. Untuk mempermudah pasar temukan kamu atau product yang kamu menawarkan, dapat memakai aplikasi page pada facebook. Melalui aplikasi ini kamu bukan sekedar pasarkan diri dan produksi Kamu melalui situs dan situs (blog) tapi juga mencapai beberapa orang yang memakai media sosial facebook.

6. Profil LinkedIn.

Isilah profil LinkedIn kamu dengan profesional. Melalui media ini, Kamu dapat pasarkan diri Kamu dengan personal dan terlihat profesional.